mediapublik.net, Banjarmasin
Musyawarah Daerah Luar Biasa (MUSDALUB) Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia Kalimantan Selatan (KORMI Kalsel) yang digelar pada Gedung Mahligai Pancasila Banjarmasin Minggu (24/11) dengan dihadiri Pengurus Kabupaten Kota se Kalsel berhasil menetapkan secara aklamasi memilih Dr (HC) H. Sahbirin Noor Gubernur Kalsel sebagai Ketua KORMI Kalsel.
Melalau Muhamadun, Sahbirin bersedia menjadi Ketua KORMI Kalsel. Selanjutnya segera melakukan konsolidasi Kepengurusan dan di program kerja akan dilaksanakan pembelajaran disetiap sekolah di Kalsel ada unit KORMI, sehingga akan menjadi wabah yang baik utuk kita KORMI berkembang di Kalsel.
Ditekankan olah raga masyarakat ini menjadi tepat dan terukur serta terus berkompetisi terus berjalan bahkan guru guru pun akan mengadakan pekan Olah Raga KORMI se Kalsel yang akan dilaksanakan tahun 2022 – 2023 .
Kenapa demikian, Ini dikarenakan memang guru guru dan masyarakat umum harus bisa memasayarakatkan yang membuat olah raga ini membuat sehat, bugar dan membuat pertahanan tubuh luar biasa., ujar Muhamadun.
Sementara itu Ketua Umum DPP KORMI, Hayono Isman selesainya acara MUSDALUB dengan gembira mengatakan figur H Sahbirin Noor, SH, MH, sebagai Ketua KORMI Kalsel terpilih yang juga notabene sebagai Gubernur Kalsel menyoroti track recordnya yang baik dari bawah memulai karir sampai menjadi orang nomor satu di Kalsel.
Untuk pertamakalinya dalam sejarah KORMI, KORMI Provinsi dipegang oleh Gubernur sehingga ini memberikan contoh bagi yang lain dapat mengikutinya. Hayono berharap dalam keputusan nanti Kepengurusan KORMI Kalsel dapat disusun secara lengkap oleh Ketua terpiih bersama pengurus yang masih ada.
Kemudian KORMI Kalsel mampu mewujudkan kebersamaan, yang diketahui bahwa Paman Birin (sebutan akrab Sahbirin) adalah Ketua GOLKAR Kalsel itu tak masalah siapa saja anggota PARPOL di organisasi ini selama tak membawa kepentingan partai kedalam organisasi, ujar Hayono.
Saya meyakini meski didalam organisasi ini berbeda PARPOL tapi yakin Sahbirin bisa mempersatukan Partai yang ada di Kalsel karena haram hukumnya bicara Parpol di dalam KORMI, tegas Hayono.
Sementara itu ditempat Sama Yenni Frida Luntungan mewakili Induk Olah Raga (INORGA) di Kalsel berharap pembinaan kedepan terhadap KORMI ini betul betul tidak hanya di Kabupaten Kota saja tapi memang untuk setiap INORGA Provinsi betul betul dibina tak hanya dari segi anggaran tapi monitoroing itu harus dilaksanakan.
Bagaimanapun monitoring pembinaan setiap INORGA dapat berjalan baik agar Prestasi di olah raga Rekreasi Masyarakat ini yang diketahui sudah menasional dan berada pada peringkat 3 bahkan Juara Umum Nasional pada tahun 2017, tukas Sekretaris FORTINA Kalsel.ini
Dalam KORMI ini tidak hanya oraganisasi yang dibina tapi juga masyarakatnya apalagi mengingat kesepakatan yang dibuat KORMINAS Indonesia dengan Kemenpora Kemenkes di 2045 Indonesia harus sehat dan Bugar demi menekan lajunya penyakit yang tidak menular yang keberadaannya ada di KORMI yaitu Olah raga Kesehatan kebugaran di Olah raga Kesehatan kebugaran ( OKK) dan permainan yang menumbuhkan minat masyarakat agar masyarakat mau berolah raga minimal 1 jam sehari Jelas Yenni. (Daus)