DPRD Tanah Laut Siap Kawal Penurunan Stunting

TANAH LAUT7 views

MediaPublik.net, Pelaihari – Upaya Pemerintah Kabupaten Tanah Laut (Pemkab Tala) dalam menekan angka stunting mendapat dorongan penuh dari legislatif. Salah satu dukungan datang dari Hj Endang Iswaningsih, Anggota DPRD Tala, yang menegaskan komitmennya untuk mengawal program percepatan penurunan stunting melalui dukungan kebijakan hingga penganggaran.

Isu stunting kembali menjadi perhatian serius bagi Pemerintah Kabupaten Tanah Laut di tahun 2025. Berangkat dari hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) terbaru, prevalensi stunting di Kalimantan Selatan tercatat sebesar 15,9 persen, lebih rendah dibandingkan angka nasional yang mencapai 19,8 persen. Namun, pada skala kabupaten/kota se-Kalsel, prevalensinya bervariasi antara 13,2 hingga 32,4 persen, menandakan masih perlunya upaya intensif untuk menekan angka tersebut.

Menjawab tantangan ini, Pemkab Tala melalui Dinas P3AP2KB gencar menjalankan berbagai strategi, salah satunya dengan Audit Kasus Stunting (AKS). Di tahun 2025, AKS difokuskan di Kecamatan Panyipatan, dan pada Rabu (14/5) lalu, diseminasi hasil AKS semester pertama digelar di Gedung Sarantang Saruntung, Pelaihari.

Acara tersebut menghadirkan jajaran pimpinan daerah, mulai dari Bupati H Rahmat Triyanto hingga Wakil Bupati H Muhammad Zazuli, serta Ketua TP-PKK Hj Dian Rahmat dan Ketua GOW Hj Wiwie Zazuli. Hadir pula anggota legislatif, termasuk Wakil Ketua Komisi II DPRD Tala, Hj Endang Iswaningsih, yang menyatakan dukungan kuat terhadap program penanganan stunting ini.

“Diseminasi AKS ini sangat bermanfaat untuk memahami secara teknis bagaimana langkah-langkah pencegahan dan penanganan stunting yang tepat sasaran,” ujar Endang.

Politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini juga menegaskan pentingnya menindaklanjuti hasil AKS dengan konkret. Ia mengingatkan agar data yang terkumpul tidak sekadar menjadi laporan yang mengendap di arsip.

“Kami ingin hasil AKS benar-benar dimanfaatkan sebagai dasar untuk aksi nyata, agar kasus stunting bisa benar-benar ditekan di Tala,” tegasnya.

Tidak hanya memberikan dukungan moral, Hj Endang juga menyatakan kesiapan DPRD dalam mendukung program ini dari sisi penganggaran dan sosialisasi kepada masyarakat. Menurutnya, jika program ini membawa dampak positif bagi kemajuan daerah, maka tidak ada alasan untuk tidak mendukung.

“Kalau ini memang baik untuk kemajuan dan kesehatan masyarakat Tala, tentu kami siap mendukung sepenuhnya,” pungkasnya.

Langkah kolaboratif antara Pemkab dan DPRD Tanah Laut menjadi harapan besar bagi percepatan penurunan angka stunting di daerah. Dengan komitmen politik, dukungan anggaran, serta keterlibatan aktif masyarakat, upaya menekan stunting bukan hanya target statistik, tapi menjadi gerakan bersama demi generasi sehat masa depan. (Daus)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *