mediapublik.net
Hari pendidikan Nasional menjadi hari istimewa bagi PBNU Kalsel, KH Abdul Hamid Marzuki, S.Pd, MM dalam perjalanan organisasi PBNU yang sudah berusia 1 abad (100 tahun) berkesempatan bersilaturahmi kepada KH Miftachul Akhyar yang merupakan Tokoh NU Rais Am PBNU Pusat.
Tak hanya itu ditempat yang sama beliau juga bertemu dengan Pengasuh Pondok Pesantren AL Amin Jalan Ngasinan Kediri KH Muhammad Anwar Iskandar di Surbaya bersama rombongan DPP HPN Pusat yang langsung dipimpin Ketua Umum, Sekretaris dan Pengurus lainnya , Senin (2/5).
Ketum DPW HPN Kalsel dan Ketua Harian Ikatan Pesantren Indonesia (IPI) Kalsel KH Abdul Hamid Marzuki yang dikenal dengan sapaan Gus Hamid ini yang notabene Wakil Ketua Rais Am NU Kalsel pada mediapublik.net mengatakan merasa bergembira bisa berbincang dengan topik program kerja PBNU, menyikapi hasil tindak lanjut pertemuan Pengurus PBNU bersama Presiden RI Jokowi kemarin di Tanjung Kalimantan Selatan tentang keberadaan PBNU dalam pembangunan Ibukota Negara ( IKN ) di Provinsi Kalimatan Timur dalam bidang keagamaan.
Tercetus dalam pertemuan itu PBNU akan mempersiapkan lahan pembangunan pendirian Gedung PBNU Terpadu seluas 99 Hektar yang sudah ditemukan di wilayah IKN dengan legalitas lengkap yang akan siap dibangun diperuntukkan perkantoran PBNU Pusat.
Pada lahan tersebut nantinya akan dibangun Pusat Pendidikan dari Tk sampai Perguruan Tinggi, Mall, Pertokoan , Hotel , Pasar dan lainnya .
Guna memperjelas tahapan dari persiapan tersebut mereka akan bicarakan lebih lanjut dirembukan dengan Ketua Tanfiz Gus Yahya Sekretaris Gus Iful, bendahara Umum dan pengurus lainnya , dimana hasilnya segera disampaikan minggu depan penegasan dalam pembelian tanah untuk PBNU yang ada dalam wilayah IKN, tutur Gus Hamid.
Bagaimana perkembangan NU kedepan dan kemasalatan umat lainnya baik secara nasional indvidu eksternal di Kalsel dalam IKN itu turut menjadi bagian yang menarik dalam silaturahmi para pemuka agama Islam ini.
Semoga dengan silaturahmi ini terbentuk jaringan ukhuwah islmiyan kekuatan NU di Kalsel sehingga secara bersama dapat membenahi Kasel yang kita cintai ujar Ketua Himpunan Pengusaha Nahdliyin Kalsel ini. (MP/TimKontri)