mediapublik, Pelaihari
Pelaksanaan peringatan Hari Ulang Tahun Ke-75 Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia pada tahun 2020 ini sangat berbeda ditengah pandemi covid-19 yang belum menunjukkan berakhir.
Ini disampaikan Bupati Tanah Laut H. Sukamta dalam sambutannya saat membuka secara resmi Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Peserta Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) di Gedung Serantang Seruntung Kantor Sekretariat Daerah Kabupaten Tanah Laut pada Sabtu (8/8).
“Bahkan belakangan muncul cluster-cluster baru, tentu keadaan ini menuntut kita agar senantiasa berikhtiar dengan melaksanakan protokol kesehatan, tidak terkecuali dalam Upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia yang hanya tinggal menghitung hari,” tegas Kamta.
Lebih lanjut Ia mengatakan sesuai pedoman dari Menteri Sekretariat Negara Republik Indonesia yang menjelaskan bahwa jumlah Pengibar Bendera Pusaka hanya tiga orang saja,
satu orang pembawa baki didampingi pengawalan dari TNI dan Polri masing-masing dua orang, tanpa mengurangi makna dari Peringatan Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia pembatasan ini harus kita lakukan,” urai Kamta.
Sukamta juga mengimbau kepada seluruh peserta Diklat agar pandemi tersebut harus dilihat dari sudut pandang yang berbeda sehingga dapat membangkitkan semangat nasional.
“Mari kita refleksikan lagi betapa dahulu kita merdeka juga dalam keadaan yang susah, serba terbatas dan serba kesulitan, kita contoh semangat para pejuang kita saat proklamasi 17 Agustus 1945 dan ditengah kesulitan ini kita justru harus menjadi satu kesatuan yang utuh serta saling membangun tanggung jawab,” tutup Kamta.
Usai menyampaikan sambutannya Sukamta lantas membuka secara resmi kegiatan Diklat tersebut ditandai dengan pengalungan id card kepada dua orang perwakilan peserta.
1 hari. (MP./ Humas Tala)