mediapublik.net, Pelaihari
Pemerintah Kabupaten Tanah Laut menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pengasuhan anak dan pencegahan stunting melalui dukungan penuh terhadap program Bina Keluarga Balita (BKB).
Hal ini disampaikan dalam kegiatan Lomba BKB yang digelar di Desa Bumi Jaya, Kecamatan Pelaihari, Kamis (14/08/2025).
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3A P2KB) Kabupaten Tanah Laut, Maria Ulfah yang mewakili Bupati H. Rahmat Trianto.
Dalam arahannya, ia menegaskan bahwa masa 1.000 hari pertama kehidupan merupakan periode emas yang menentukan kualitas fisik, mental, dan kecerdasan anak.
“Lomba BKB bukan sekadar kompetisi, tapi media edukasi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pengasuhan anak yang holistik dan berbasis ilmu parenting modern,” ujarnya. Ia juga mengapresiasi dukungan Tim Penggerak PKK, Kepala Desa, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, serta seluruh pihak yang terlibat.
Sementara itu, Kepala Desa Bumi Jaya, Mulyono menyampaikan bahwa pemerintah desa telah memberikan dukungan nyata bagi keberlangsungan program BKB, mulai dari pelatihan kader, pengadaan sarana prasarana, hingga insentif kader dan kegiatan pencegahan stunting.
Berdasarkan data BKB Desa Bumi Jaya, tercatat 15 anak usia 0–1 tahun, 23 anak usia 1–2 tahun, 20 anak usia 2–3 tahun, dan 24 anak usia 3–4 tahun yang menjadi binaan, dengan dukungan 17 kader aktif. “Program ini tanggung jawab bersama semua pihak, bukan hanya satu instansi, karena tujuannya adalah mengentaskan stunting,” tegasnya.
Lomba BKB ini diharapkan menjadi sarana belajar, berbagi pengalaman, dan memperkuat jejaring antar keluarga, sehingga mampu mencetak generasi Tanah Laut yang sehat dan unggul di masa depan. (MP/Diskominfostasan)
