H Gt Yasni Iqbal, terlihat beda ketika menggunakan jasnya dengan tampilan sederhana saat jalan di komplek dengan mengenakan pakaian olah raganya
mediapublik.net, Banjarmasin
Pagi hari menjadi suatu momen penting untuk kita mendapat Kesehatan tubuh agar dalam aktivitas kita keseharian tetap bugar fresh dalam menghadapi pekerjaan yang dilaksanakan.
Dengan mengenakan celana pendek berkaos putih melintas bayangan seorang lelaki didepan rumah Jurnalis mediapublik.net, dan terhenti langkahnya saat menuju Pasar Cemara Prumnas Kayu Tangi Banjarmasin disebuah gang kecil di Komplek Palem, dia Adalah sosok seorang anggota DPRD Banjarmasin H Gusti Yasni Iqbal, S.E, M.AP, asal Partai GERINDRA.
Iqbal tersenyum lebar mulai berbincang dengan jurnalis Firdaus sembari juga ikut ditongkrongi Jurnalis Kabarborneoraya.com dan teman satu sekolah satu kelas di SD , SMP. Jalan pagi dengan berbelanja ke Pasar Cemara ini adalah salah satu cara untuk mendapatkan Kesehatan, selain itu dapat memantau bagaimana kehdupan rakyat Banjarmasin disekitar Komplek ini tuturnya.
Sudah beberapa kali Iqbal melakukan rotasi bidang Komisi pada DPRD Banjarmasin dan hari ini yang menjadi tugasnya di Legislatif Adalah di Komisi III bidang Infra Struktur terus dilakoninya dengan senang hati.
Tentang bagaimana Potret Infra Struktur Banjarmasin Iqbal tak banyak berkomentar mengingat batasan waktu perbincangan tak memberikan ruang untuk dibahas, namun Jurnalis mediapublik sempat menyenggol tentang mangkraknya Jembatan Penghubung Sungai Andai dan jalan Sultan Adam.
Menurut mantan Kepala Bidang Hubungan Luar Negeri di Dinas Perdagangan Pemprov. Kalsel ini kemarin, terhentinya Pembangunan jembatan tersebut dikabarkan bahan untuk pembuatan jembatan tersebut belum tersedia sehingga proses pembangunannya jadi terkendala,
Ditekankannya juga Pembangunan jembatan cemara ujung didalihkan disamping adanya penyesuaian visi, misi dan prioritas Pemimpin Baru yakni Presiden, Gubernur, Walikota awal tahun anggaran 2025 juga adanya perubahan Peraturan bekaitan dengan sistim proses pengadaan barang dan jasa, ujar Iqbal menutup pembicaraan dengan kami, sembari melanjutkan perjalanannya menuju Pasar Cemara. (MP/Daus)