mediapublik.net, Bandung
Dalam rangka mendukung ekonomi berkelanjutan saat ini secara ekplisit ,Bank Indonesia ( BI) dapat menjalankan Amanah lebih kuat lagi mendukung ekonomi berkelanjutan.
Untuk memastikan efektifitas kegiatan BI baik di moneter , sistem pembayaran maupun keuangan, kami menerapkan sistem trasparansi , akuntabilitas dan indepennsi.’jadi Lembaga Bank Sentral , Lembaga Independen dalam menjalankan independensi tersebut , kami tetap harus menjunjung tinggi aspek akuntabilitas dan transparansi.
Ini diungkapkan Kepala Perwakilan (KPw) BI Kalsel Wahyu Pratomo saat memberikan materi dalam Capacity Building Jurnalis di Bandung Jawa Barat kemarin.
Ditambahkannya dalam kaitan itu sebagai bagian dari prinsip transparansi kami mengelola komunikasi BI, karena Kami meyakini tanpa komunikasi yang jelas produknya mustahil kebijakan kami dibidang moneter sistem pembayaran dan keuangan bisa efektif.
Transparanansi dibagi menjadi dua yakni memastikan agar , tetap akuntabel , kedua kalau kita transparan komunikatif agar efektivitas kita lebih terjamin.
Wahyu menjelaskan, BI sangat percaya bahwa komunikasi akan meningkatkan efektivitas kebijakan bank sentral. Dalam mencapai tujuannya karena BI menganut prinsip transparansi atau keterbukaan.
“Salah satu cara yang diterapkan dalam prinsip keterbukaan adalah pengelolaan komunikasi,” jelas Wahyu.
Sementara itu, penanggung jawab Priyatna Utama melaporkan, para jurnalis Kalsel yang ikut kegiatan ini mendapat pelatihan langsung dari para mentor, jurnalis berpengalaman yakni mengandeng mentor dari Tempo Institute.
Diharapkan para mentor ini bisa membagikan pengalaman ilmu jurnalistik mereka untuk meningkatkan potensi dan profesional para jurnalis Kalsel ini.
Lima orang Tim Tempo Institut tersebut adalah Rini Kustiani selaku Direktur Utama Tempo, Martha Warta Silaban selaku Redaktur Ekonomi, Agung Sedayu juga Redaktur Ekonomi, Mitra Tarigan Redaktur Gaya Hidup, Amirullah Suhada Redaktur Nasional serta Jefry Adhiprada sebagai Fasilitator serta Adinda Triwahyu Hadiningtyas selaku Co-Fasilitator.
Mereka mengawal mendampingi memberikan ilmu para Jurnalis Kalsel dalam membedah setiap tulisan yang disampaikan setiap Jurnalis pada acara, Capacity Building Jurnalis yang dilangsungkan di Aula Ball Room Hotel Arya Duta Bandung, Minggu (17/5). (Daus/Fdlh)