Masjid Almanar Jadi contoh penerapan Protocol Covid19

mediapublik.net, Pelaihari

Dibukanya kembali tempat tempat ibadah dalam melakukan kegiatan peribadatan rutin di Kabupaten Tanah Laut, tidak serta merta masyarakat/jamaah bebas lepas dalam melakukan kegiatan tetapi pengelola tempat ibadah harus menerapkan protocol covid 19.

Kodim 1009 Pelaihari bersama Polres Tanah Laut, PMI Tanah Laut dan Dinas Perhubungan Kabupaten Tanah Laut memberikan edukasi dan membantu para jamaah sholat jumat di Masjid Agung Almanar Pelaihari untuk tetap aman dalam beribadah dari penyebaran covid – 19, Jumat (5/06).

Adapun penerapan pelayanan protocol covid 19 di Masjid Almanar Pelaihari ini dimulai dari datangnya para jamaah yang diarahkan petugas untuk melakukan cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, kemudian jamaah shalat jumat dilakukan tes suhu badan satu persatu dengan antrian menjaga jarak.

Penitipan alas kaki ditiadakan, setiap jamaah harus memasukkan sendal/sepatunya kekantong plastik atau tas dan membawa masuk alas kakinya masing-masing, hal ini adalah untuk mengantisipasi kerumunan saat jamaah pulang selesai beribadah secara bersamaan.

Pihak masjid atau mushala tidak menggunakan karpet atau permadani, setiap jamaah harus membawa sendiri sajadah atau alat salatnya, dan jarak baris shalat (shaf) diberi jarak satu meter, serta para jamaah wajib menggunakan masker.

Dandim 1009 Pelaihari Adi Yoga Susetyo kepada Diskominfo menyampaikan hal ini menindak lanjuti perintah Presiden terkait penegakan disiplin protocol covid 19 dikeramaian, dan ini juga menjawab kerinduan masyarakat Tanah Laut untuk kembali memakmurkan mesjid sebagai sentral kegiatan umat.

“Dengan penerapan disiplin protocol covid 19 seperti ini diharapkan masyarakat semakin sadar, kita beribadah selain menjaga diri kita juga menjaga orang lain, dan kegiatan hari ini bisa menjadi contoh untuk diterapkan di tempat tempat ibadah lainnya di Kabupaten Tanah Laut”, ujar Adi.

Sementara itu salah satu pemuka agama Ustadz Adlin Putra yang menjadi imam pada shalat jumat kali ini kepada Diskominfo mengatakan sangat bersyukur sekali dapat kembali melaksanakan ibadah sholat di masjid.

“Dengan ijin Allah saat ini dibukakan kembali beribadah bersama dirumah Allah, namun kita tidak menafikan masih bertebaran virus virus itu dimana mana,” ungkap Ustadz Adlin.

“Maka dari itu kita tidak boleh menyepelekan hal ini, beribadah tetap jalan namun dengan cara aman dari penyebaran virus dengan menerapkan protocol covid 19,

Sinergi hari ini dari Kodim 1009, Polres Tala, PMI dan dinas terkait adalah salah satu bentuk kegotong royongan dalam memutus mata rantai penyebaran covid 19”, tambah Ustadz Adlin.

Salah satu jamaah masjid Bapak Fitri pun mengatakan kesadaran masyarakat sudah cukup baik dalam memahami pentingnya antisipasi penyebaran covid 19, dan sangat berterima kasih kepada Pemerintah yang telah mengijinkan kembali shalat jumat berjamaah namun tetap menjaga keamanan kesehatan dari penyebaran covid 19.

Diakhir penutup khutbah jumat, khatib pun mengajak jamaah berdoa bersama untuk wabah segera berlalu dan Allah SWT angkatkan wabah penyakit ini (virus corona).(MP/Diskominfo Tala)

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *