mediapublik.net Pelaihari
Gagalnya rencana pembangunan Mall termegah di Kabupaten Tanah Laut (Tala) untuk pertama kalinya dibuat di Kelurahan Sarang Halang Kecamatan Pelaihari yang merupakan ibukota Tanah Laut terus disorot Warga Tanah Laut.
Pelaihari City Mall (PCM) yang diharapkan dapat menjadi fasilitas publik sebagai pasar modern, hiburan dan tempat berkumpul bagi keluarga maupun pelaku bisnis, pupus sudah harapan warga untuk bisa memanfaatkannya sebagai tempat perbelanjaan modern sambil berhibur, Ketika pembangunan tersebut terhenti selama bertahun tahun akibat tidak diijinkan oleh Pemkab. Tanah Laut meneruskan pembangunannya.
Proyek Mall tersebut merupakan proyek padat karya yang dapat membuka lapangan kerja baik di saat pembangunan maupun nantinya setelah beroperasi, selain itu proyek Mall dan perumahan serta rencana Aston hotel tersebut, juga akan menambah pendapatan buat Negara / daerah, baik dari 10 % PPN dari setiap transaksi belanja aktifitas dari mall tersebut maupun dari sewa tenant PPH 23 mapun PPN.
Tak hanya itu dikawasan PCM tersebut dapat memperoleh pendapatan dari parkir, dan yang tidak kalah pentingnya Mall serta rencana hotel dengan brand International tersebut akan dapat menjadi ikon kota Pelaihari kabupaten Tanah Laut sebagai kota modern yang maju dan berkembang.
Demikian komentar dari salah satu warga Tanah Laut Dony kemarin yang menyuarakan apirasi rakyat pada layar media Kabar Tanah Laut.
Ketertarikan warga atas kehadiran dari PCM tersebut tak hanya dengan perbincangan saja yang ramai dibicarakan warga baik secara langsung maupun dari ruang Media Sosial. Namun inisiatif Sutaji warga Tala yang terkonfirmasi siang ini pada mediapublik.net, juga ikut telah melayangkan memposting Pooling Pendapat pada Kabar Tanah Laut Grup WA yang tervaforit di Tanah laut.
Judul yang menjadi sasaran Jejak Pendapat tersebut bertuliskan : SETUJUKAH ANDA MALL DI BANGUN DI DEKAT RUMAH SAKIT H. BOEJASIN UNTUK MEMBANGKITKAN PEREKONOMIAN DAN DI JADIKAN PUSAT PERKANTORAN TERPADU YG DI KELOLA OLEH PEMDA TANAH LAUT.(MP)