Pelayanan Publik Pemrov Kalsel Tetap Berjalan Pasca OTT

Sekda Roy Rizali Anwar, Sekda Prov Kalsel. (Foto:AdpimKalsel)

mediapublik.net,  Banjarbaru

Roda pemerintahan di Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) dipastikan tetap berjalan normal, meski pasca Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK belum lama ini.

Hal itu ditegaskan Roy Rizali Anwar, Sekdaprov Kalsel, usai penanaman bersama Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya di Desa Sungai Arfat, Kabupaten Banjar, Senin (14/10/2024).

Pernyataan itu disampaikan, menurut Roy  untuk meredam kekhawatiran masyarakat terkait stabilitas pemerintahan daerah usai OTT KPK di Kalsel. Roy menegaskan bahwa seluruh program dan kegiatan pemerintahan akan tetap berlangsung sesuai jadwal.

“Setiap instansi pemerintahan tetap menjalankan tugasnya dengan optimal, tanpa ada hambatan meski terdapat perkembangan hukum terkait pimpinan daerah,” ujar Roy Rizali.

Sementara, proses hukum yang tengah dihadapi Gubernur merupakan hal yang harus dihormati. Namun, hal itu tidak akan mempengaruhi kinerja birokrasi di Kalimantan Selatan. “Kami akan memastikan pelayanan publik tetap berjalan dan semua proyek serta program pembangunan dilaksanakan seperti biasa,” katanya.

OTT di pemprov kalsel atas kasus dugaan suap atau gratifikasi tiga proyek di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalsel. Mekanisme pemerintahan di lingkup Pemprov Kalsel diyakini memiliki sistem yang solid. Sehingga roda pemerintahan dapat terus berjalan meskipun ada dinamika di tingkat pimpinan.

Sementara tindak lanjut tiga proyek di Dinas PUPR yang bermasalah akan dikoordinasikan dengan pihak KPK. Pemprov Kalsel tak mau gegabah dalam mengambil tindakan tiga proyek tersebut.(MP/KBRN)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *