mediapublik.net, Banjarbaru
Mengakhiri kegiatan pesantren ramadhan PCNU Banjarbaru 1444 H / 2023 M, panitia mengajak para santri dan santriwati ke beberapa pondok pesantren yang menggunakan pembelajaran bernafaskan Nahdlatul Ulama (Kamis, 6/4/ 2023)
Kunjungan diterima Pimpinan atau Pengasuh Pondok Walisongo Banjarbaru, KH Abdul Hamid Marzuqi atau dikenal Gus Hamid. Menurutnya, ini merupakan suatu kebanggan Pondok Wali Songo dikunjungi keluarga besar Nahdlatul Ulama Kota Banjarbaru sekaligus beban moril kepada pondok – pondok pesantren yang bernafaskan NU, untuk bisa membumikan NU dan menanamkan semangat hubbul wathon minal iman kepada generasi muda NU.
Gus Hamid mendoakan semoga para santri dan santriwati menjadj anak yang sholeh dn sholehah, memiliki ilmu agama dan juga adab yang tinggi kepada Guru, orang tua dan sesama. ” Kegiatan Pesantren Ramadhan ini sangat bagus dalam memberikan pendidikan kepada masyarakat umum yang ingin merasakan mondok, dan semoga bisa dijalankan lebih banyak lagi pesertanya” pungkasnya,
Ketua PCNU Banjarbaru, KH Muslih Amberi menerangkan, kegiatan pesantren Ramadan sendiri ada bermacam kegiatan yang mengamalkan akidah Ahlul Sunnah Waljamaah. Selain diajarkan ilmu keagamaan, juga bagaimana adab atau pandangan kepada guru-guru.
“Kegiatan pesantren Ramadan PCNU Banjarbaru ini dilaksanakan sejak hari keenam Ramadan tadi. Hari ini, hari terakhir di sini anak kami ajak mengenal pondok-pondok warga NU dan kami sempat mengunjungi empat pondok pesantren, termasuk Pondok Pesantten Walisongo yang dipimpin KH Abdul Hamid Marzuqi uang juga sebagai Rois Sutiah PCNU ,” bebernya.
Muslih menambahkan, dalam pesantren Ramadan ini anak-anak ditekankan mengenal dan memahami akidah dari Ahlul Sunnah Waljamaah, termasuk akidah akhlak. Yang mengajar pun orang hafal 30 juz Alquran. “Semoga, kegiatan ke depan terus dilaksanakan dan menjadi agenda rutin PCNU Banjarbaru,” lanjutnya. (MP/Ed/Rils)