![](http://mediapublik.net/wp-content/uploads/2019/07/BI-sosialisasi-Uang.jpg)
![](http://mediapublik.net/wp-content/uploads/2019/07/BI-sosialisasikan-uang-melalui-susur-sungai-Banjarmasin-Amuntai.jpg)
Banjarmasin, mediapublik.net
Dihari Ulang Tahun ke 66 Bank Indonesia Wilayah Kalimantan ditandai dengan kegiatan Pelepasan Tim Sosialisasi Uang rupiah melalui Susur Sungai yang dmulai dari Banjarmsin sampai ke Amuntai. Pelepasan Tim itu sendiri ditandai dengan pengguntingan bunga ditepian Dermaga Mini Pelangi Siring Sungai Martapura Banjarmasin, Senin (1/7).
Kepala Bank Indonesia (BI) Herawanto dalam kesempatan tersebut mengatakan ini adalah suatu kegiatan yang sangat baik dilakukan bertepatan hari lahirnya bangsa Indonesia yang ke-66 secara positif yang langsung berdampak kepada masyarakat.
Salah satu bagian dari tugas utama Bank Indonesia di daerah termasuk di Kalimantan Selatan yaitu mendistribusikan uang ke seluruh pelosok untuk menjawab kebutuhan masyarakat akan uang tunai.
Pemilihan waktunya sekarang ini, pertama karena kita tahu bahwa kita baru saja menjalani bulan Ramadhan dan hari raya dimana peredaran uang pada waktu itu relatif meningkat dan ketika peredaran uang meningkat maka uang yang sudah waktunya kita Tarik kembali karena sifat lusuhnya yang menjadi tidak layak untuk edar.
Kedua adalah bahwa akan ada sosialisasi baik itu yang dari sisi uang tunai bagaimana mengenali ciri-ciri keaslian uang rupiah dan juga sosialisasi terkait dengan sistem pembayaran nontunai Indonesia harus menuju ekonomi digital itu salah satu syaratnya adalah sistem pembayaran nontunai yang semakin memasyarakat nya.
Sosialisasi yang dilaksanakan sendiri focus pada 2 topik yaitu sistem pembayaran tunai, bagaimana ciri keaslian uang rupiah & penukaran uang lusus serta nontunai dengan instrumen instrumen dan lainnya,tutur Herawanto.
Sementara untuk perjalanan menyusuri sungai itu sendiri dalam lintasan kegiatan sosialisasi memakan waktu lima hari yang dimulai dari Dermaga Mini Pelangi Siring Sungai Marapura Banjarmasin menuju Marabahan. Selanjutnya diteruskan ke Margasari Rantau sampai titik akhir kota Amuntai Kabupaten Hulu sungai Utara.
Adapun pecahan uang tunai yang disediakan diangkut oleh 2 Klotok (red.Kapal Motor) sejumlah Rp 2,7 Milyar demi pengamanannya dikawal ketat oleh Satuan Pengaman Polisi Banjarmasin. (Daus)