mediapublik.net, Pelaihari
M. Sukamta hadir pada kegiatan roadshow daring percepatan penurunan stunting dan penghapusan kemiskinan ekstrem bersama Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Republik Indonesia (RI), Muhadjir Effendy.
Kegiatan diikuti bupati secara online melalui zoom meeting di Aula Sarantang Saruntung Pelaihari pada Kamis (16/2/2023) siang. Kegiatan ini juga dihadiri oleh perwakilan dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), kepala daerah/ perwakilan seluruh kabupaten/ kota se Kalsel secara online.
Bupati dalam pemaparannya menyampaikan bahwa kondisi stunting pada balita di Tala terus mengalami penurunan pada setiap tahunnya.
“Berdasarkan data dari aplikasi Pencacatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat Elektronik (E-PPGBM) tahun 2022 angka stunting balita di Tala sebanyak 1.305 dari 24.392 atau 5,35%, ini mengalami penurunan dari yang semula 10,52% pada 2021,” kata bupati
Selanjutnya ia sampaikan pula bahwa ia dan jajaran akan terus melakukan upaya percepatan penurunan stunting.
“Percepatan penurunan stunting di Tala akan terus kita pacu dengan mengoptimalkan posyandu, puskesmas, jaringan keluarga berencana beserta kader-kadernya. Penurunan stunting akan kami mulai dari sektor remaja, ibu hamil, dan 1000 hari kehidupan,” kata bupati.
Menko PMK RI, Muhadjir Effendy mengapresiasi upaya Pemerintah Kabupaten Tala dalam mencegah stunting. Ia juga membuka kesempatan kepada Pemkab Tala untuk mengusulkan penambahan fasilitas kesehatan melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) sebagai upaya menurunkan angka stunting.
“Keperluan tambahan sarana dan prasarana yang ada di fasilitas kesehatan nanti bisa diusulkan melalui DAK, termasuk keperluan alat USG yang harus ada di puskesmas dan antropometri yang standar untuk posyandu,” kata Muhadjir.
Pada kesempatan ini bupati didampingi oleh unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Tala, Pimpinan SKPD Lingkup Pemkab Tala, dan para camat se-Tala. (MP/Diskominfo Tala
