Dukung UKM, JNE Gelar Kopiwriting

Banjarmasin, mediapublik.net

                Era digitalisasi menjadi gaya bisnis modern  dalam mengembangkan percepatan pertumbuhan ekonomi tumbuh kembangnya para pelaku bisnis baik pemula maupun yang sudah berjalan.

                JNE Expres  selaku pebisnis dibidang Expedisi tak mau ketinggalan memanfaatkan peluang dengan mengembangkan kemitraan pada Usaha Kecil Menengah (UKM)  memberikan ruang kepada sektor tersebut bisa  berusaha dalam  menggunakan teknologi.

                Sebagai bentuk dukungan terhadap UKM daerah, JNE menggandeng Kompasiana menggelar JNE Kopiwriting  di Eatboss Cafi Jalan A. Yani Km 5 Banjarmasin dengan tema “UKM Lokal Dipasar Digital”

                Merupakan kegiatan yang  ketiga,  khusus di Kalsel  JNE Banjarmasin memiliki inovasi yang dihadirkan untuk membantu pelaku UKM berkembang dengan mengedukasi para pelaku untuk menjadi Vendor bersama Pesona JNE agar produk UKM lokal dapat dipromosikan lebih luas keseluruh Indonesia .

                Begitu juga JNE Trucking (JTR) yang merupakan layanan kiriman dalam jumlah besar dengan mengunakan armada Truk dengan harga yang kompetitif, serta pelatihan gratis Strategi Digital marketing, Packaging, dan sebagainya untuk para Pelaku UKM.

                Saat ini banyak UKM yang telah bekerjasama dengan JNE di Banjarmasin, tercatat sekitar 300 member JLC (JNE Loyaltry Card) yang aktif dan 31 Vendor Pesona, serta UKM binaan JNE yang bekerjasama dengan pihak lainnya .

                Dengan perkembangan diera digital dan dukungan dari berbagai pihak , Kami berharap jumlah pelaku UKM tersebut terus bertambah dan bisnis mereka bertambah maju ujar Depi Hariyanto Pimpinan Cabang JNE Banjarmasin (22/8).

                Kemudian jenis produk UKM lokal yang menjadi favorit dan paling banyak dikirim dari Banjarmasin adalah produk makanan, kerajinan tangan dan kerajinan lain yang terbuat dari eceng gondok , pun menjadi produk husus Kalsel yang banyak didikirimkan  ke berbagai tujuan.

                Aulia Abdi salah satu UKM yang sukses mengembangkan usahan dipasar digital adalah Sambal Acan Raja Banjar, dengan modal Rp 100 ribu pada sebuah kamar kecil memulai usahanya dengan membagi foto produknya melalui Media Sosial merupakan langkah awal dalam memasarkan  Sambal Acan Raja Bandjar.

                Sementra itu Doyo Pundjadi Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan,  Pemko Banjarmasin sangat mendukung kepada UKM yang  terus tumbuh hingga terciptanya ribuan usahawan baru di Banjarmasin, yang tak luput difasilitasi dengan berbagai  pelatihan kewirausahaan Banjarmasin.

Kepala Dinas Koperasi &UKM Banjarbaru  M. Rustam dalam acara tersebut mengatakan , tampak bersemangat untuk mengekspose Banjarbaru dan mengembangkannya sebagai kampung Digital UKM.

Banjarbaru ingin menjadikan Banjarbaru sebagai Kota pelayanan yang berkarakter dalam hal ini akan mengadakan pelayanan di semua sektor pemerintahan Banjarbaru  sehingga Banjarbaru pertumbuhannya menjadi  sangat pesat .

Ditambahkannya Banjarbaru kedepan akan Fokus disektor usaha Fashion and Food,  kuliner diantaranya nasi kabule  dan konpeksi menonjolkan produk sasirangan bordiran yang memiliki kekhasannya sendiri beda dengan yang  lainnya, tas purun dan lainya, jelas Rustam. (Daus)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *