mediapublik.net, Banjarmasin
Menata mempercantiknya kota Banjarmasin terus dilakukan meski ditengah pandemi Covid 19 dan jelang Pemilihan Kepala Daerah.
Kali ini penataan dilakukan dengan merevitalisasi Pasar ujung Murung dan Sudimampir yang terletak ditepian sungai Martapura berada ditengah pusat kota Banjarmasin. Agar pembangunan tersebut dapat berjalan dengan lancar Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperdagin) Kota Banjarmasin mengundang beberapa perwakilan pedagang Pasar Ujung Murung dan Sudimampir.
Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Kayuh Baimbai, Balaikota Banjarmasin, Selasa (6/10) yang dipresentasikan Rencana Desain Revitalisasi Pasar Ujung Murung dan Sudimampir disampaikan oleh Tim Konsultan Manajemen Konstruksi Revitalisasi Pasar Ujung Murung dan Sudimampir.
Presentasi desain revitalisasi tersebut dibuka langsung oleh Plt Walikota Banjarmasin H Hermansyah. Terlihat beliau juga sangat antusias melihat desain yang dipresentasikan oleh Nanda Febryan Pratamajaya, selaku Konsultan Manajemen Konstruksi Revitalisasi Pasar Ujung Murung dan Sudimampir.
Mengingat Revitalisasi Pasar Ujung Murung dan Sudimampir adalah salah satu rencana pembangunan yang sangat diprioritaskannya dalam masa kepemimpinannya. Oleh sebab itu H Hermansyah menginginkan revitalisasi pasar tersebut bisa terlaksana sebelum masa kepemimpinannya di Banjarmasin berakhir nanti.
“Tentunya revitalisasi pasar ini dilakukan untuk membuat Pasar Ujung Murung dan Sudimampir menjadi lebih baik. Sehingga pedagang yang berjualan disana nyaman, pembeli yang belanja kesana juga nyaman,” ucap H Hermansyah.
Sementara itu, Konsultan Manajemen Konstruksi Revitalisasi Pasar Ujung Murung dan Sudimampir, Nanda Febryan Pratamajaya menyampaikan, revitalisasi Pasar Ujung Murung dan Sudimampir memang harus segera dilakukan. Mengapa?
Pertama menurutnya, Banjarmasin adalah pusat perkotaan Banjarbakula atau disebut Metropolitannya Banjarbakula. Dimana Metropolitan Banjarbakula ini adalah salah satu kawasan strategis nasional yang sudah ditetapkan oleh pemerintah pusat. Kedua adalah yang mana Banjarmasin saat ini juga menjadi salah satu pintu gerbang ibukota negara.
“Seyogyanya dengan dua hal itu maka peningkatan daya saing kota sudah harus dipercepat pembangunannya, salah satu upaya dalam peningkatan daya saing kota antara lain pembenahan kawasan bisnis di Kota Banjarmasin. Salah satu kawasan bisnis di Kota Banjarmasin iyalah kawasan Pasar Ujung Murung dan Sudimampir,” terang Nanda.
Desain revitalisasi pasar yang disampaikannya pada presentasi itu juga tidak merubah sama sekali filosofi dari Pasar Ujung Murung dan Sudimampir sebagai pusat grosir.
“Tetap mempertahankan prinsip pasar grosir. Namun yang dirubah yaitu sistem pengelolaan fasilitas itu sendiri. Seperti kenyamanan parkir, keamanan kawasan, keamanan pedagang, maupun pengelola. Juga pengelolaan sampah, pengolahan air bersih pada umum dan lain-lain yang dikelol secara profesional” jelasnya.
Kepala Dinas melalui Kepala Bidang Peningkatan Sarana Distribusi Perdagangan (PSDP) dan Pasar Disperindag Kota Banjarmasin, Ichrom Muftezar mengharapkan dengan digelarnya presentasi desain revitalisasi pasar tersebut dapat menimbulkan sinergitas antara Pemerintah dan pedagang dalam revitalisasi pasar ini.
“Dalam preentasi desain revitalisasi pasar, pedagang juga diminta menyampaikan aspirasi mereka apa saja keinginan mereka sampaikan dan dicatat oleh Pemerintah Kota Banjarmasin juga dari pihak investor. Dan mudah-mudahan nanti dari investor bisa menyampaikan penawaran secara tertulis agar tidak ada perubahan perubahan lagi,” harapnya.
Puluhan pedagang yang bergantian memberikan masukan dalam dialog tersebut terlihat antusias, utama H. Fahrin Ketua Kelompok Pasar Ujung Murung mewakili para Pedagang dalam dialog banyak memberikan masukan buat kelancaran pembangunan Pasar yang akan terbangun
dengan indah nanti menekankan apa yang disampaikan dalam forum dialog itu hendaknya dibukukan secara tertulis sebagai fakta pendukung yang jadi pendukung ketika pasar baru tersebut sudah terbangun.
Kemudian beliau juga meminta kepada Pelaksana Pembangunan pasar agar memberikan hak kepada pedagang yang memiliki toko yang bersertifikat sebagaimana awalnya dia memiliki pengakuan kepemilikan atas toko tersebut.
Sementara Pelaksana pembangunan pasar Ujung Murung Habib Abdurahman dgn Arsitek Design PT TEChnikatama Jaya Konsultan dalam persentasi rencana bangunan pasar Ujung Murung tersebut memahami dan mau mengakomodir saran dan pendapat Pedagang yang meminta agar keinginan mereka dapat terpenuhi.
Insya Allah tahun 2021 kegiatan pembangunan Pasar Unung Murung ini akan memulai kegiatannya dan diharapkan tahun 2022 sudah selesai. Kemudian selama pembangunan Para Pedagang yang terus melakukan kegiatan perdagangan akan direlokasi pada tempat yang disediakan disekitar pasar itu juga tutur Habib pada mediapublik.net. (Daus/Dyt/Diskominfotik).