mediapublik.net, Banjarmasin
Setelah dua bulan berada di Kalimantan Selatan sepulangnya dari Jakarta sosok Wanita yang sukses dalam dunia usaha dan membina Rumah Tangga ini dikejutkan oleh suara dering Telpon dari Pimpinan Wilayah Fatayat Nahdatul Ulama (PWFNU) Kalimantan Selatan.
Tak menyangka itulah yang keluar dari bibir Hj. Lita Ariani menyatakan keterkejutannya bahwa hari ini Sabtu ( 11/9) diundang untuk menerima penghargan dari PWFNU sebagai salah satu dari 10 Wanita Inspirasi Banua.
Kepada mediapublik.net disampaikannya selesai acara Pendaulatan dirinya Bersama 9 Wanita lainnya di Hotel Aria Barito kemarin mengemukakan Penghargaan yang diberikan oleh PW Fatayat ini , semoga menjadi Amanah untuk berkarya bagi banua ini.
Dalam perjalanannya disetiap daerah dalam melakukan kegiatan, jarak ataupun jauh dekatnya dari kampung halaman Kalsel tak menjadi masalah untuk terus berkarya, meski selama 5 tahun sebelum Kembali ke Kalsel berada di Jakarta mendampingi suami yang bertugas di Kementrian Agama Jakarta.
Barangkali saat merantau di Jakarta panitia Fatayat juga melihat bagaimana dia aktif di organisasi kementerian Agama Dharma Wanita Jakarta dan juga mewakili Kemenag Jakarta menjadi pengurus Pusat, ujar Hj. Lita Ariani Tambrin.
Meski di Jakarta Lita juga terus melakukan komunikas dengan daerah, sehingga ketika pulang ke Kalsel hubungan dalam keoraganisasian tetap berjalan dengan baik, ujar isteri dari Kepala Kemenag. Kalsel ini.
Kepada Wanita di banua dia menghimbau agar berkarya terus dan dapat bermanfaat bagi orang banyak, pesan Wanita mantan Ketua KADIN Tanah Laut ini.
Ditekankannya agar Wanita jangan melupakan Kodratnya untuk mengutamakan mengurus Keluarga yakni Suami anak anak menjadi nomor satu meski sesibuk apapun ujar Wanita yang berpengalaman dibidang Jasa Konstruksi ini.
Harta yang paling berharga itu adalah keluarga. Dan untuk berkarir haruslah meminta restu dari suami, jangan lupakan tugas kita sebagai ibu rumah tangga tutur Lita yang ramah dengan wartawan ini. (Daus)