mediapublik. net, Pelaihari
Keberadaan jalan desa Kunyit menuju Pabahanan Kecamatan Pelaihari kini menjadi sangat vital karena jembatan Pabahanan Tabanio I yang putus masih belum bisa di gunakan, sementara jalan ini juga mengalami kerusakan akibat banjir waktu lalu.
Kita sudah melakukan kordinasi dengan balai Pelaksana Jalan Nasional I terkait pembangunan jembatan sementara yang mereka lakukan saat ini., ujar Kabid Bina Margaq PUPR Pemkab. Tanah Laut Dwi disampaikannya pada mediapublik.net di Pelaihari kantor PUPR Tala kemarin.
Selama jembatan Angsau tak bisa digunakan selama itu juga jalan Kabupaten terpakai sebagai lintasan jalan nasional. sebenarnya sejak awal jalan desa Kunyit dalam keadaan mantap dan terus dilakukan perawatan secara manual maupun mekanik. Karena yang melintas jalan tersebut kapasitas besar ditambah lagi diterjang banjir , akibatnya jalan ini mengalami kerusakan.
Diingatkan Dwi bagi pengendara yang melintasi jalan tersebut agar memiliki kesadaran utama dimana mobil angkutan yang banyak volume angkutannya agar bisa dikurangi, kalau tidak bisa apa boleh buat kita tetap lakukan perbaikan karena kelas jalan kita bukan setingkat jalan nasional atau Proinsi, maksimal angkutan yang melintasi bertonase 8 ton.
Adapun perbaikan jalan saat ini adalah pemeliharaaan dengan lapisan pondasi LPB dan coba beberapa kali ganti matrial. Artinya ruang pengisi rongganya ditiadakan abu batunya dikurangi, mengingat dilapangan sudah ada lumpur berlebih itupun sudah digunakan dengan greder apalagi curah hujan cukup tinggi sehingga jalan tetap basah.. (MP)
