Panjaratan dapat bantuan Jembatan Rp 400 juta

mediapublik.net, Panjaratan

Warga desa Panjaratan Kecamatan Pelaihari Tanah Laut menyambut gembira akan dibangunnya jembatan baru sebagai pengganti Jembatan menuju persawahan yang terletak di dekat Jalan Raya Utama Panjaratan.

Pasalnya jembatan ini kondisinya pasca bencana banjir beberapa waktu lalu semakin memprihatinkan ditambah lagi sebelumnya memang tiang penyangga tongkat dari jembatan itu memang sudah rapuh termakan ulat tanah dan rayap.

Untuk membangun jembatan tersebut telah  digelontorkan untuk pembangunan jembatan sebesar Tp 400 Juta yang bersumber dari Jakarta Ambassador Golfers Association bekerjasama dengan Kementerian Luar Negeri, Asean Secretariat melalui Palang Merah Indonesia (PMI) Tanah Laut dan Pemerintah Kabupaten Tanah Laut.

Ini  disampaikan langsung oleh Bupati Tanah Laut H. M. Sukamta dalam sambutannya di acara peletakan batu pertama atau penancapan tiang jembatan pertama (Ground breaking) di Desa Panjaratan Kabupaten Tanah Laut, Kamis (1/4).

Bupati Tanah Laut H. M. Sukamta juga menyampaikan bahwa pembangunan fasilitas publik salah satunya pembangunan jembatan ini, merupakan bentuk kepedulian Pemerintah Daerah untuk melayani masyarakat, meskipun pendanaan bukan dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).

“Dibangunnya jembatan ini saya harap kita semua selalu menjunjung tinggi gotong-royong dan selalu tulus ikhlas melayani masyarakat,” ujar Sukamta.

Ketua PMI Syahrian Nurdin menuturkan bahwa pembangunan jembatan ini merupakan kegiatan pertama yang diemban pihaknya.

Syahrian Nurdin juga memperkirakan pembangunan jembatan akan selesai 2 s/d 3 bulan kedepan dengan pengawalan konstruksi oleh Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Pertanahan (DPUPRP).

“Insyaallah pembangunan jembatan ini akan bermanfaat  bagi seluruh masyarakat Desa Panjaratan,” ungkap Syahrian Nurdin.

Tanggapan juga datang dari Tokoh Pemuda Asmani. Ia mengungkapkan pembangunan jembatan ini tentunya membawa banyak manfaat salah satunya dari warga yang memiliki lahan pertanian di wilayah seberang Jalan Raya Utama.

“Bagi warga yang ingin pergi ke sawah mereka di seberang sana setelah nanti berdirinya jembatan ini mereka tidak perlu lagi merasa khawatir, dengan adanya jembatan ini nantinya akses mereka pasti akan lebih mudah,” ungkap Asmani.

Turut berhadir pada acara tersebut Perwakilan Kementerian Luar Negeri Bidang Diplomasi Publik beserta jajaran, Perwakilan PMI Provinsi Kalimantan Selatan, Camat Pelaihari, Plt. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanah Laut. (MP/Diskominfo)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *