mediapublik.net, Banjarbaru
Penerangan jalan umum (PJU) di Kalimantan Selatan dinilai masih nimim dan perlu ditambah serta dilakukan pembenahan secara berkala, mengingat rawan kecelakaan bagi pengguna jalan dimalam hari, karena minimnya penerangan.
Pantauan wartawan media on line mediapublik.net khususnya kota Banjarbaru sebagai ibu kota propinsi Kalimantan Selatan, pju sangat mendesak dan perlu disikapi dengan pengadaan dari pemerintah propinsi Kalimantan Selatan dengan melibatkan pemerintah kota Banjarbaru.
Kasi Keselamatan Sarana dan prasarana LLJ Dinas Perhubungan Kalimantan Selatan Ihda Wardati ST dikonfirmasi media ini tidak menampik dengan nimimnya pju tersebut, ( rabu 27/9/23 ).
Namun pada 2023 pihaknya telah menganggarkan untuk pengadaan atau pemasangan pju, yakni akses jalan menuju ke bandara Syamsudin Nor sebanyak 91 titik, dan jalan Trikora Banjarbaru 75 titik.
Sedangkan untuk menutupi sisa dari kekurangannya pju baik akses ke bandara maupun jalan trikora, karena keterbatasan anggaran dilakukan sering dengan pemerintah Banjarbaru dalam hal Dinas Perkim.
Ditanya terkait pju di beberapa kabupaten/kota di Kalimantan Selatan juga dianggap masih kurang menurut Ihda Wardati pihaknya berdasarkan SK jalan untuk 2024 akan ada pemasangan di Anjir Pasar dan wilayah desa Jejangkit Kabupaten Barito Kuala.
Selanjutnya pada tahun anggaran berikutnya pihaknya juga melakukan pengkajian terkait jalan propinsi yang dinilai nimim pju seperti dari Kecamatan Margasari menuju desa buas-buas kabupaten Tapin.
Disinggung pemeriharaan terhadap sarana dan prasaran pju pada 13 kabupaten/kota memang rutin dilakukan dan dalam 5 tahun sekali ada dilakukan perbaikan sesuai kerusakan ditemukan, ujar Ihda Wardati. (hafrud)