mediapublik.net, Pelaihari
Setelah mangkrak bertahunan Sport Center lapangan H Hasan Basri Pelaihari Kabupaten Tanah Laut (Tala akhirnya Juli di tahun 2022 dikerjakan Kembali dengan Kontraktor Penyedia Jasa CV Sumber Air Hidup (SAH) dengan biaya Rp 5.656.390.000,- (Lima Miliar Enam Ratus Lima Puluh Enam Juta Tiga Ratus Sembilan Puluh Ribu Rupiah).
Saat ini progres pekerjaan dari proyek tersebut yang terdiri dari sarana olah raga Skateboard, lapangan Basket, Jogging Track, Fitnes, Mini Soccer (Futsal) sudah mencapai sekitar 20 % lebih, dimana pekerjaan yang memiliki nilai, biaya tinggi adalah pembuatan mini soccer.
Minggu depan semua barang yang dibutuhkan untuk menunjang keberadaan proyek tersebut bisa hadir dan terpasang semua kebutuhan apa yang menjadi kebutuhan dalam proyek sudah sesuai dengan kerangka acuan dan komitmen oleh penyedia. Alhamdulilah berjalan sesuai dengan rencana .
Ini diungkapkan Kepala Bidang Tata Kota Dinas Perumahan Rakyat , Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (DPRKLH) LH Pemkab. Tanah Laut Gt. Erzandi disampaikannya pada mediapublik.net saat berada diruang kerjanya yang nyaman.
Insya allah tak ada kendala dalam pengerjaan proyek tersebut , menggembirakan adanya dukungan masyrakat luar biasa bahkan masyarakat turut mengamankan menjaga wilayah tersebut .
Hal barang material yang berada diluar pulau itu sudah disiapkan tak berapa lama lagi akan datang, kalaupun mau disediakan sekarang khawatirnya barang tersebut kualitas nya berkurang, jadi kesiapan bahan Ketika diperlukan sudah ada ditemat, ujar Erzan.
Sementara Kontraktor PT SAH Ridho memohon minta doakan pada rakyat Tanah Laut agar Proyek pengerjaan Sport Center sebagai sarana olah raga buat rakyat Tala ini bisa berjalan dengan lancar dan hasilnya baik, sehingga masyarakat mendapatkan manfaat dari pembangunan tersebut.
Begitu juga Kepala DPRKLH Ismail Fahmi, ST mengharapkan jika sudah selesai dapat memberikan sarana prasarana bagi orang banyak kemudian diminta rakyat dapat berpartisipasi dalam pemeliharaannya.
Semoga ini bisa menciptakan tempat rekreasi dimasyarakat perkotaan khusus Pelaihari umumnya di Tanah Laut, ujar Fahmi. (Daus).
