mediapublik.net, Bati-Bati
Guna melestarikan dan menjaga populasi ikan di kawasan perairan pasca bencana banjir, Sekretaris Daerah Kabupaten Tanah Laut H. Dahnial Kifli bersama Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Tanah Laut (DKPP Tala) Rizayadi dan Koordinator Fungsional Balai Perikanan Budidaya Air Tawar (BPBAT) Mandiangin Jamilah Hayati, menebar benih unggul Papuyu dan Gabus (Haruan) di Embung Benua Biru Desa Benua Raya Kecamatan Bati-Bati dalam rangkaian kegiatan Manunggal Tuntung Pandang pada Jum’at (4/6).
Benih unggul Papuyu dan Gabus yang ditebar pada kesempatan ini merupakan bantuan dari BPBAT Mandiangin dengan total masing-masing sebanyak 10.000 ekor.
Kepala DKPP Tala Rizayadi berharap penebaran benih tersebut dapat memberikan kontribusi bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat yang berada di sekitar perairan. Ia juga mendukung masyarakat sebagai ujung tombak pengawasan dan berperan aktif dalam menjaga kelestarian sumber daya ikan tersebut dari penangkapan ikan yang ilegal.
“Mudah-mudahan ini dapat berkembang dengan baik dan dapat bermanfaat bagi masyarakat. Tolong kepada masyarakat untuk menjaga dan memelihara agar bisa menjadi stok ikan di wilayah ini. Kami juga akan memasang himbauan untuk tidak menangkap ikan secara ilegal seperti penggunaan setrum,” kata Rizayadi.
Jamilah Hayati selaku perwakilan BPBAT Mandiangin mengatakan penebaran benih unggul ikan lokal bertujuan melestarikan keanekaragaman sumber daya ikan dan meningkatkan produksi perikanan tangkap setelah adanya banjir yang melanda wilayah Kecamatan Bati-Bati.
“Kami memilih lokasi disini karena kemarin terdampak banjir, selain itu di sini sudah punya embung jadi bisa kami rekomendasikan,” kata Jamilah Hayati.
Turut berhadir Camat Bati-Bati, Kepala Desa Benua Raya dan beberapa masyarakat sekitar perairan. (MP/Diskominfo/RSD/RZ).
