Banjarbaru. Mediapublik.net
Penyaluran Program Kemitraan Tahap II tahun 2019 PT Angkasa Pura I (AP Persero) ) Bandar Udara Syamsudin Noor yang dilaksanakan di Ruang Rapat Kayuh Baimbai Kantor Administrasi PT AP langsung diserahkan oleh Indah Preastuty GM PT AP Jum,at (16/8) kepada Mitra Binaan (MB).
Ada 32 binaan UMKM yang menerima Dana Pinjaman bergulir dengan total Rp 721.500.000. yang dibagi dalam 4 sektor yakni , Sektor Industri 7 MB Rp 138.500.000, Sektor Perdagangan 8 MB Rp 228.000.000, Sektor Pertanian 1 MB Rp 25.000.000, Sektor Perkebunan 14 MB Rp 300.000.000., Sektor Jasa 2 MB Rp 30.000.000.
Dari 32 MB tersebut sebanyak 9 orang adalah Mitra lanjutan sementara 13 MB adalah mitra baru yang diberikan pinjaman baru pertama kalinya, jelas General Manager PT AP dengan lugasnya disampaikannya kepada para penerima Pinjaman Mitra Binaan.
Ditambahkannya bagi penerimaan Mitra lanjutan diberikan pinjaman kembali adalah yang berkinerja baik, semoga 23 mitra baru dapat memiliki prestasi selama melakukan kemitraan dengan PT AP, agar pada Pinjaman berikutnya akan memperoleh kemudahan dalam melanjutkan pinjaman.
Dengan adanya pinjaman modal ini PT AP mengharapkan kepada MB para pelaku usaha ini dapat memanfaatkan usaha sebaik baiknya dan dapat mengembangkan usahanya menjadi unggul dan mandiri.
MB yang berprestasi baik juga berpeluang akan diajak untuk ke level yang lebih tinggi diikutkan dalam kegiatan disekitar Bandara tak hanya di Sayamsudin tapi kelain PT AP. Selain itu juga akan memberikan rekomendasi kepada mitra binaan lain jika mereka membutuhkan produk yang sudah kita bina, sehingga usaha MB bisa terus berkembang dengan baik, jelas Wanita berkacamata ini.
Sementara Itu MB Evi yuliana yang sudah mendapatkan pinjaman yang sukses menjalankan usahanya bergerak dibidang makanan empe empe, tekwan , otak otak , kulit ikan, berucap terimakasih telah menerima pinjaman pertama yang digunakan untuk membuat Dapur Produksi.
Dipinjaman kedua ini degan modal tersebut untuk melakukan peningkatan pengembangan usaha direncanakan untuk membiayai perijinan edar, menambah perlengkapan peralatan untuk menunjang usaha.
Dewi yang baru pertama mendapatkan pinjaman dari PT AP merasa bersukur mendapatkan kesempatan mendapatkan dana segar dari PT AP Modal tersebut akan dipergunakan untuk memeperluas usaha agar omzet penjualan dapat lebih ditingkatkan.
Dengan bergerak dibidang Kuliner makanan yang memproduksi Tempe mendoan, Tepung bumbu Krisrpy, sambal Ramania yang dijual dipasaran bebas. Seiring perkembangannya Dewi menginginkan agar produk ini terus meningkatkan inovasi omzet pernjualan terus bertambah.
Adanya penamabahan modal baru dari PT AP ini kita akan pergunakan untuk membuka menambah outlet baru agar produk kami mudah didapatkanya ujar Dewi.
Acara penyerahan bantuan pinjaman ke MB tersebut berakhir dengan penyerahan sertifikat dari PT AP kepada MB sebagai data pendukung dalam memudahkan pencairan dana Pinjaman bagi Mitra Binaan. (Daus).
