Batu-Malang, mediapublik
Kota Batu jawa Timur menarik dikunjungi dengan panorama alam bergunung dingin membuat kota ini menjadi rebutan para wisata ingin mengetahui meraskan alam segar dalam sebutan Kota Wisata.
Luas wilayah kurang lebih 200 Km2 , 60 % wilayahnya bergunung selebihnya dataran rendah, ditata sedemikian apik dengan area hutan pepohonan yang besar yang tak boleh ditebang, dititk tertentu berkasawan hutan, Perkebunan, Pemukiman serta objek wisata berpanorama alami.
Selain itu didukung oleh Pemandian Air Panas berbelerang untuk mendapatkan kebugaran tubuh dan bisa memyembuhkan penyakit kulit, stroke dan lainnya. Hebatnya lagi Kota Batu juga didukung oleh kota tetangga Malang keberadan Arena Permainan Milenial di empat Area yang masing-msing terbagi di area Jatim Park. 1-2-3-4 .
Bagaiman kota Batu agar dikenal masyarakat luar, menurut Kabag Humas Pemerintah Kota (Pemko) Batu Suliyanah, Pemko melalui Humas memaksimalkan peranan media di Pemko Batu, apalagi Press Room Wartawan 45 jurnalis dari berbagai media cetak, elektronik, online siap untuk mempublis kegiatan Walikota Batu dan SKPD lainnya.
Ke 45 Media tersebut selalu mengikuti agenda dan release berita baru yang telah kami share di Grup Wa Jurnalsi Untuk Kegiatan Walikota Wakil Walikota SKPD Pemko Batu dan mereka proaktif bekerjasama untukl lakukan peliputan.
Disaat momentum yang besar kerjasama Pemko Batu dengan Metro TV dan RCTI serta mengoptimalkan TV Pemko. ATV dan 5 Videotron dioptimalkan untuk mempbublis kegiatan Pemko Batu.
Untuk keluar daerah selain agenda agenda Walikota dengan visi misinya seperti saat ke Banjarmasin Humas mengenalkan Kota Batu memakai media brosur , majalah The Client promokan Kota Batu sebagai Kota Wisata.
Langkah lain yang dilakukan untuk promo wisata Kota Batu kepada ASN dilingkungan Pemko Batu, ujar Suliyanah yang ramah ini, mereka diminta untuk melakukan informasi Kota wisata dengan berbagai inovasi-inovasi yang dilakukan sehingga kunjungan wisata yang ada di Kota Wisata Batu dari tahun ketahun terus meningkat , tahun 2018 ada 6,5 juta kunjungan yang sebelumnya 2017 sekitar 5 juta orang. (Firdaus/ Lipsus)