Cukup tambah 15 Tempat Tidur RS H Boejasin berkelas Tipe B

mediapublik.net, Pelaihari

Kegiatan Forum Komunikasi Publik yang dilaksanakan Manajemen Rumah Sakit H. Boejasin (RS HB) Pelaihari , Kamis (10/6) di Aula Manajemen  RS HB dibuka secara langsung oleh Bupati Tanah Laut H. Sukamta yang disambut antusias peserta dari berbagai Institusi kelembagaan .

Dalam paparan Dirut RS HB dr. Isna Farida dihadapan para undangan mengatakan selama Pandemi dalam rangka memenuhi akreditasi Rumah Sakit Haji Boejasin (RS HB),  sistem pekerjaan banyak yang ditiadakan namun tetap dilaksanakan salah satunya adalah kegiatan hari ini adalah bagian dari proses  Akreditasi yang harus dijalani.

Berkenaan dengan Pandemi covid19 Indonesia belum siap sebagai RS Rujukan termasuk H Boejasin kecuali RS yang husus penyakit inpeksi itu yang siap sebagai RS Rujukan.

Ketika ditunjuk Kementrian Kesehatan RI  melalui  Pemerintah Provinsi Kasel  RS HB sebagai RS Rujukan Covid19 tahun 2020  disampaikan Dirut tak berskesiapan sebagai RS Rujukan namun karena Pandemi tak bisa dilawan maka siap tak siap harus kita siapkan, akhirnya alhamdulillah sampai dengan tahun ini tahun  yang kedua  kita bisa menjalaninya, ujar Wanita tegar ini.

Berbangga dari paparannya,  dr Spesialis di RS HB hampir semua sudah terpenuhi, bahkan berbagai peralatan Kesehatan, tersedianya 185 tempat tidur bagi rawat inap, dan dalam waktu dekat akan ada Ruangan Cuci Darah .

Diakui dr Isna  memang RS HB  masih berklasifikasi di tipe C dan ini bukan kita tidak mampu membuat RS HB naik kelas menjadi tipe B,    Insya Allah itu bisa di jangkau dengan menambahkan TT 200 keatas besarnya dukungan Pemkab. Tala maka RS HB akan dapat berkelas Tipe B. Tapi tak secepat itu dilakukan namun  harus dimatangkan dulu dalam memberikan pelayanan yang maksimal.

Ditempat sama Kepala BPJS Kantor Kabupaten Tala Helmi Khoir mengatakan berucap terimakasih dalam kegiatan ini pemberian informasi publik yang mana sangat bersinergi sekali dengan Program BPJS bahwa didalam BPJS ini dalam pemberian informasi langsung diberikan kepada peserta peserta  tedaftar  dalam Jaminan Kesehatan Nasioanl (JKN).

Mereka yang terdaftar baik dari perangkat Desa maupun ASN yang sudah didaftarkan oleh Pemerintah , dengan demikian kami bersukur diberi wadah untuk membuka informasi bagi masyarakat Tanah Laut ujar Helmi. (MP/ Rahmah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *