mediapublik.net, Banjarmasin
Usai ditutup sejak Maret 2020 lantaran pandemi Covid-19, perpustakaan Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Provinsi Kalimantan Selatan resmi dibuka kembali untuk umum pada Senin (20/02). Seremoni pembukaan kembali perpustakaan bertema “Bright Future with Literacy Culture” dipimpin langsung oleh Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia, Destry Damayanti.
Dalam sambutannya, Destry menyampaikan Bank Indonesia senantiasa menaruh perhatian besar pada program pengembangan ekonomi, termasuk di dalamnya pemberdayaan masyarakat melalui peningkatan literasi bagi anak usia dini dan generasi muda.
“Anak-anak ini nantinya akan tumbuh besar dan menjadi generasi penerus bangsa, sehingga minat baca dan rasa cinta terhadap dunia literasi perlu ditumbuhkan sejak dini,” ujar Destry.
Oleh karena itu, Destry menyambut baik pembukaan kembali perpustakaan KPw BI Provinsi Kalimantan Selatan untuk umum, sehingga anak-anak dan generasi muda, khususnya di Kalimantan Selatan, dapat mengakses bacaan bermutu sebagai jendela ilmu untuk meningkatkan kualitas sumber daya bangsa.
Apalagi, perpustakaan yang terletak di Lantai 4 Gedung KPw BI Provinsi Kalimantan Selatan, Jalan Lambung Mangkurat No.15, Banjarmasin, ini memiliki ruang baca anak bernama Papuyu (perpustakaan punya yunior). Sehingga mendukung peningkatan literasi sejak usia dini.
“Saya senang ketika sampai di sini, langsung disambut nyanyian puluhan murid PAUD Insan Azkia. Itu tanda semangat dan minat literasi di Kalimantan Selatan sudah tumbuh membara sejak usia muda,” kata Destry.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Selatan, Wahyu Pratomo, juga mengungkap koleksi perpustakaan tidak hanya dapat diakses secara fisik, tetapi juga secara digital lewat fitur e-Jukung (Elektronik Jelajah Pustaka Unggulan) dengan akses tautan www.e-jukung.com.
“Kami punya 4.266 koleksi judul bacaan, terdiri dari buku ekonomi, manajemen, hukum, fiksi, ilmu pengetahuan, sejarah, non-fiksi, surat kabar dan majalah, serta publikasi Bank Indonesia,” tutur Wahyu.
Wahyu juga mengajak masyarakat Kalimantan Selatan agar tidak ragu mengunjungi perpustakaan seluas 239 m2 ini, karena didukung oleh tempat baca yang nyaman dan kekinian, serta fitur penerangan bersensor untuk mendukung upaya pelestarian lingkungan.
Seremoni pembukaan kembali perpustakaan tersebut juga turut dihadiri oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan, Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalimantan Selatan, perwakilan Bunda PAUD Provinsi Kalimantan Selatan, Pimpinan Media, murid-murid PAUD Insan Azkia, jurnalis, dan mahasiswa penerima beasiswa Bank Indonesia.
Perpustakaan KPw BI Provinsi Kalimantan Selatan dibuka untuk umum setiap hari kerja, mulai pukul 09.00 hingga 16.00 WITA. Setiap aktivitas perpustakaan dapat dipantau melalui akun Instagram. (MP/Rils)