mediapublik.net, Pelaihari
Ketersediaan dan stabilitas harga pangan dan non pangan di Tanah Laut selalu dalam pemantauan Tim Satgas Pangan. Terkhusus jelang Ramadhan dan masa darurat Covid-19 ini semua aspek menjadi perhatian.
“Jangan ada yang mengambil kesempatan dalam kondisi seperti ini. Kesempatan menaikan harga apalagi sampai sengaja menimbun stok untuk dijual kembali dengan harga tinggi”, tegas Sekda Pemkab. Tanah Laut Dahnial Kifli usai memimpin Rapat Koordinasi bersama Tim Satgas Pangan dan Satgas Penanggulangan Covid-19 di Aula Barakat, Selasa (14/4).
“Kita himbau untuk masyarakat khususnya pedagang tidak menaikkan harga sampai tidak wajar, apalagi sengaja menimbun. Dalam masa darurat seperti ini kita mestinya bisa saling bantu, menekan ego, agar kita semua bisa melalui pandemi Covid-19 dengan kebutuhan pangan tercukupi”, pungkas Sekda.
Secara umum jajaran SKPD Tim Satgas Pangan mengungkapkan kondisi ketersediaan dan harga pangan dan non pangan di Tanah Laut masih relatif aman. Adapun kenaikan harga pada beberapa bahan pokok memang tidak lepas dari situasi darurat Covid-19 kini yang tidak hanya mempengaruhi sektor kesehatan namun juga sektor sosial hingga sektor ekonomi.
Tim Satgas Pangan pun secara berkala rutin memantau dan lakukan survey langsung ke pasar-pasar untuk memastikan kondisi dilapangan. Jajaran kepolisian yang tergabung dalam Tim Satgas Pangan pun siap bertindak apabila ditemukan ada oknum yang melakukan penimbunan bahan pangan dan non pangan tidak wajar.
Rapat Koordinasi turut dihadiri oleh Asisten Bidang Ekobangkesra Akhmad Hairin, Dandim 1009 Plh Letkol Inf Adi Yoga Susetyo, Kabag Ops Polres Tala AKP Novy Adi Wibowo, dan jajaran SKPD Tim Satgas Pangan. (MP/Diskominfo)