mediapublik.net, Banjarmasin
Demikian hasil kesimpulan rapat di Banjarmasin disepakati agar Panilita Pelaksanan (Panlak) Kongres Borneo Raya (KBR) memutuskan untuk melakukan audinsi kepada Gubernur Kalsel hari ini Selasa (19/4).
Keputusan ini diambil ujar Ketua KBR Bujino A. Salan K, SH, MH mengingat mengejar deadline waktu pelaksanaan KBR sudah mendekati yang rencananya akan di gelar di bulan Mei 2022.
Untuk surat Audinsi sebenarnya sudah satu bulan diserahkan namun belum mendapat tanggapan, karenanya Panlak mendesak untuk sesegera mendapat petunjuk dari Gubernur Kalsel tentang Pelaksanaan KBR tersebut.
Dari hasil evaluasi kegiatan KBR, telah disepakati pelaksanaan Festival Budaya akan digelar di Banjarmasin yang didukung oleh Pemko. Banjarmasin sesuai hasil kesepakatan audinsi dengan Walikota Banjarmasin Ibnu Sina kemarin.
Sementara untuk Simposium akan digelar Di Tanjung Kabupaten Tabalong, ini juga hasil audinsi kesepakatan Bupati Tabalong Anang Syakhfiani kemarin yang mendukung penuh kegiatan tersebut.
Hadir dalam rapat KBR di jalan Veteran, Depo Nan Sarunai Banjarmasin (14/4) Ketua Dewan Adat Dayak Kalsel (DAD) Abdul Kadir Bersama Pengurus. Mereka sangat mensuport terlaksananya KBR dalam mempersatukan Kalimantan dalam sebuah acara KBR untuk mendukung perpindahan Ibu Kota Negara ke Kalimantan.(MP/ daus)
