mediapublik.net
Gerakan Bersih, Indah, Sehat dan Aman (BISA) pada Destinasi di Provinsi Kalimantan Selatan merupakan upaya meningkatkan kesiapan Wisata dalam memasuki adaptasi kegiatan baru, menuju masyarakat yang produktif dan aman dari covid19.
Ini disampaikan Kepala Dinas Pariwisata Kalsel melalui Sekretaris Abdul Hamid ditengah para Peserta penerima bantuan alat kebersihan sejumlah Bak Sampah, Westavel cuci tangan, Sapu taman, serok , masker, cat, Tanaman Pohon Merak , Senin (10/5) di Aula kantor Pemprov. Dinas Pariwisata Kalsel di Banjarmasin.
Bantuan tersebut diserahkan secara langsung kepada 4 Kabupaten penerima bantuan yakni Kabupaten Kotabaru, Tanah Laut, Banjarmasin, Banjar.
Kegiatan hari ini merupakan manifestasi dari keinginan-keinginan Kementerian bahwa kita bagaimana tetap menjaga objek-objek Wisata Kita itu dengan baik, sehingga orang-orang yang akan mengunjungi ke objek objek wisata itu merasa aman nyaman aman, tutur Abdul Hamid.
Ditambahkan musim Pandemi covid19 saat ini terus melanda dunia termasuk di Indonesia , dengan adanya menjaga kebersihan kesehatan dan keamanan itu, kita juga turut menjaga kelestarian lingkungan secara berkelanjutan.
Sekretaris Pariwisata ini menekankan dengan upaya tersebut tentu menambah keyakinan para wisatawan baik lokal maupun luar negeri untuk bisa datang ke tempat kita ada proteksi yang dilaksanakan oleh kawan-kawan Kekompok Sadar Wisata (POKDARWIS) di objek-objek wisata mereka, yang diharapkan bisa bergerak yang bertujuan untuk kesejahteraan masyarakat setempat.
Adapun efek dari banyaknya orang berkunjung baik lokal maupun para wisatawan luar negeri yang berdatangan, pasti Mereka bawa duit dan dibelanjakan ketika mereka datang ke objek wisata, di situlah harapannya, ujar Abdul Hamid.
Berwisata ke Kalimantan Selatan ini Salah satu tujuan yang mudah dan sangat menarik, Kenapa mudah karena akses penerbangan kita sudah Internasional kemudian Kalau di tempat kita ini mulai dalam laut laut, pantai, Gunung , di dalam gunung /gua serta kesejukan udara seperti destinasi wisata di Kotabaru sudah mengembangkan objek wisata yang berbasis udara
Kemudian mengangkat potensi Geopark Pegunungan Hutan Meratus secara nasional bahkan ke Internasional menjadi keunikan sendiri bagi Indonesia dan Kalsel sebagai Hutan Pengunungan yang dipenuhi dengan tumbuhan Flora dan Faunanya di tiga besar dunia.
Bicara masalah objek wisata di Tanah Laut yang ada sekarang ini dikembangkan tempat Pegunungan yang memiliki panorama dengan keindahana alamnya di Kecamatan Panyipatan yakni Gunung Birah di desa Kadangan Lama, Pantai Batakan baru yang juga berdampingan Pantai yang dipenuhi Pohon pinus terus dikembangkan agar menarik, nyaman dan aman.
Sementara di Kecamatan Pelaihari desa Panjaratan dapat ditemui Hutan Bekantan meski ada di wilayah lain di Pulau curiak Barito Kuala , Pulau kaget yang populasinya mulai mengalami kepunahan itu memang Binatang langka yang ada dibeberapa tempat menjadi khas di Kalimantan Selatan.
Diakhir komentarnya Pria berkacamata ini mengatakan dipilihnya Pokdarwis sebagai Penerima Bantuan adalah mereka yang memiliki semangat dan keaktifan melebihi Pokdarwis yang lain. Ini adalah bentuk penghargaan dan terimakasih dari Dinas Pariwisata Kalsel.(MP)