mediapublik.net, Mandastana-Batola
Tradisi basuh kembang atau mandi kembang salah satu menanamkan adat istiadat budaya banua.
Sehari sebelumnya jelang pengukuhan dan perpisahan kelulusan SMA Negeri 1 Mandastana Kabupaten Barito Kuala (Batola) Kalimantan Selatan gelar basuh kembang atau mandi kembang numpang (13-5).
Salah seorang dewan guru SMA tersebut Junaidi kepada wartawan on line mediapublik.net mengatakan, kegiatan basuh kembang sudah menjadi tradisi setiap tahun kelulusan.
Selama 2 tahun tradisi mandi kembang ditiadakan, karena kondisi covid 19 pandemi. Sehingga pada tahun kelulusan tahun ajaran 2021/2022 digelar kembali dan ini diikuti sangat antusias oleh para siswa yang meninggalkan sekolah.
Bersamaan kegiatan subuh kembang siswa, juga dilakukan pelepasan atribut sekolah. Menurut Junaidi pada subuh kembang tersebut, hampir semua siswa meneteskan air mata karena terharu akan meninggalkan sekolah dan berpisah dengan para guru. Kegiatan basuh kembang bernilai sakral ini, diupayakan terus dilaksanakan. (hafruf).-
