mediapublik.net, Pelaihari
Dalam pengelolaan dana desa yang cepat, tepat dan terpadu dalam upaya penanganan dampak ekonomi Covid-19, Bupati Tanah Laut (Tala) HM Sukamta meminta seluruh kepala desa agar lebih baik dalam menggunakan Anggaran Dana Desa (ADD) untuk penanganan Covid-19.
Hal tersebut Bupati Sukamta sampaikan saat membuka acara Workshop Monitoring dan Evaluasi Penyaluran dan Penggunaan Dana Desa Kabupaten Tala di Aula Sarantang Saruntung, pada Selasa (3/11).
Ia juga menambahkan bahwa dimasa pandemi Covid-19 ini, prioritas penggunaan dana desa ditujukan untuk pencegahan dan penananganan pandemi Covid-19, “Pandemi ini sangat memengaruhi semua lini kehidupan kita, salah satunya ekonomi dan yang paling terdampak adalah pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), maka dari itu kita harapkan dengan adanya proyek pembangunan dengan padat karya di desa dapat menggerakkan usaha para pelaku UMKM,”ujarnya.
Sukamta pun mengatakan bahwa pihaknya sudah mengambil berbagai tindakan guna percepatan penanganan virus corona di Tala, dirinya mengungkapkan bahwa Pemkab Tala sejak tanggal 25 Maret 2020 telah menetapkan status siaga darurat virus corona dan melakukan refocusing anggaran sebesar Rp 25 miliar untuk penanganan Covid-19, pemulihan dampak ekonomi dan kegiatan bantuan sosial tunai.
“Ditambah Bantuan Usaha Untuk Pelaku Usaha Mikro dari presiden, saya harap dapat segera memulihkan perekonomian masyarakat Tala, saat ini sebanyak 8.900 orang penerima sudah siap salur dan 3.000 orang sudah dinyatakan siap verifikasi. Tolong para kepala desa diawasi, kalau ada yang tak memiliki usaha jangan diberi surat keterangan usaha verifikasi usahanya betul-betul,”ujarnya.
Hadir dalam acara tersebut, Kepala Badan Pengawasan, Keuangan dan Pembangunan Perwakilan Kalimantan Selatan Herman Hermawan, Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia Dapil Kalsel H. Gusti Farid Hasan Aman, Sekretaris Daerah Tala Drs. H Dahnial Kifli, Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Pelaihari Woro Triwening, Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah terkait dan kepala desa se-Tala.(MP/Humpro)