Banjarmasin, mediapublik.net Menyambut
peringatan Hari Keluarga Nasional (HARGANAS) XXVI Tahun 2019 tingkat Kota
Banjarmasin, Pemko Banjarmasin menggelar bermacam kegiatan yang melibatkan
seluruh lapisan masyarakat.
Seperti hari Minggu (30/06),
pencanangan gelar dagang UPPKS/UP2K, kemudian lomba penyuluhan serta yel-yel
dalam rangka memperingati HARGANAS XXVI Tahun 2019 tingkat Kota Banjarmasin,
digelar di kawasan Siring Bakatan, Kota Banjarmasin.
Kegiatan yang dihadiri
Sekretaris Daerah Kota Banjarmasin H Hamli Kursani, Forkopimda Kota Banjarmasin
dan Ketua TP PKK Kota Banjarmasin Hj Siti Wasilah itu, dibuka langsung oleh
Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina itu merupakan salah satu kontribusi Pemko
Banjarmasin dalam meningkatkan usaha ekonomi keluarga.
Sebelum kegiatan inti dilaksanakan,
terlebih dahulu seluruh masyarakat yang hadir di kawasan tersebut melaksanakan
senam pagi bersama.
Walikota Banjarmasin H Ibnu
Sina, mengatakan kegiatan tersebut
dilaksanakan sebagai bentuk komitmen Pemko Banjarmasin terhadap upaya
pembangunan berbasis keluarga. “Pemerintah
telah menetapkan tanggal 29 Juni sebagai Hari Keluarga Nasional, yang
mengandung nilai sejarah sangat penting.
Sebuah kesadaran
bagi bangsa besar seperti Indonesia untuk membangun dirinya dari sel terkecil
masyarakat yaitu keluarga, dan keluarganya bukan keluarga yang sembarangan tapi
keluarga yang terencana sebagai mana tema kita pada peringatan HARGANAS yaitu
Cinta Keluarga Cinta Terencana,” katanya. Keberadaan keluarga, lanjutnya,
memang sangat penting mengingat keluarga merupakan pilar ketahanan nasional.
Karena itu, terangnya lagi,
basis pembangunan yang dilakukan pemerintah saat ini dimulai dari keluarga.
“Betapa pentingnya sebuah keluarga yang merupakan pilar-pilar ketahanan
nasional. Sehingga basis pembangunan hari ini sudah disadari oleh pemerintah
harus berbasis keluarga,” ujarnya.
Walikota muda ini berharap, dengan adanya peringatan Harganas
ini, masing-masing keluarga di kota ini juga bisa memperhatikan perkembangan
anak-anak mereka, sehingga generasi terbaik kota ini dapat tumbuh dan
berkembang di tengah-tengah situasi kondusif.
“Anak-anak inilah generasi terbaik Kota Banjarmasin ke depan, di mana 700 ribu warga Kota Banjarmasin dengan hampir 30 persennya adalah pasangan muda, generasi milenial, jadi saya kira kita harus memberikan porsi yang cukup untuk anak-anak kita untuk tumbuh kembang dalam suasana yang kondusif,” ucapnya.(humpro-bjm/ Advertorial /MP))